Bunga Penutup Abad adalah pementasan teater yang diadaptasikan roman Bumi Manusia karya Pramoedya Ananta Toer. Yang di selenggarakan oleh Titimangsa Foundation, sebuah yayasan nirlaba...
“Berbahagialah dia yang makan dari keringatnya sendiri, bersuka karena usahanya sendiri dan maju karena pengalamannya sendiri”. Teringat kata Nyai Ontosoroh saat merespon perkataan Minke...
Bumi manusia, roman masterpiece Pramoedya Ananta Toer, baru saja difilmkan sejak 15 Agustus 2019. Salah satu pelajaran yang menarik disimak dari Bumi Manusia ialah...
Adaptasi novel menjadi film menuntut sineas untuk memilah, mereduksi, menghapus, menambah, dan memfokuskan plot, karakter, maupun tema yang penting bagi sineas untuk ditampilkan ke...
Kemunculan cuplikan film Bumi Manusia baru-baru ini telah mendapatkan sambutan positif dan negatif dari para netizen. Bagaimana tidak, setelah menanti bertahun-tahun lamanya, akhirnya mahakarya...
Saya jujur tidak mengerti kaum tua mana yang disasar Bung Iqbal dalam tulisannya ‘Bumi Manusia’ dan Congkaknya Kaum Tua. Apakah ia menyasar cuitan Ariel...
Ketika membaca Bumi Manusia-nya Pramoedya, ada semacam osilasi emosional hebat yang saya rasakan, tergulung dan terhuyung karena kegetiran kolonialisme yang menghujam jantung kita. Magnum...
Bumi Manusia sepertinya sedang menampakkan diri sebagai sebuah 'commons', harta milik bersama yang dijaga secara kolektif untuk kepentingan bersama.
Isyaratnya cukup jelas, banyak orang terganggu...
Salah satu catatan kritis Prof. Ariel Heryanto saat mengulas film-film tanah air ialah, perihal stereotype orang kulit putih atau bule, atau dalam hal ini...