Minggu, Februari 9, 2025

Bezalel Smotrich: Sang Menteri Genosida

Donny Syofyan
Donny Syofyan
Dosen Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas
- Advertisement -

Menteri Keuangan Bezalel Smotrich, anggota Kabinet Perang Israel, harus segera dipecat atas pidato terbarunya. Begitulah negara yang dikelola dengan baik akan bertindak, dan terlebih lagi suatu negara yang menjadi dasar Pengadilan Internasional di Den Haag telah mengeluarkan langkah-langkah sementara yang mengharuskan Israel untuk menahan diri dari genosida, termasuk yang mengharuskan Isarel untuk menangani fakta genosida dengan benar.

Pada hari Senin lalu, Smotrich mendesak Netanyahu untuk menghancurkan musuh-musuh Isarel. “Tidak ada pekerjaan yang setengah-setengah,” ucapnya. “Rafah, Deir Albalah, Nuseirat. Penghancuran Total. Dia mengutip Kitab Keluaran, “Aku akan menghapuskan sama sekali ingatan akan Amalek dari bawah langit.” Menurut Smotrich, tidak ada tempat untuk para pembenci Israel di bawah langit ini. Baginya penghancuran total bagi warga Palestina itu niscaya. Tidak ada ruang untuk penafsiran.

Di negara normal mana pun, lima menit setelah pernyataan seorang menteri seperti ini keluar, perdana menteri atau presiden mana pun akan mengadakan konferensi pers, memecat menteri seperti ini. Ini adalah aib dan orang-orang dengan pandangan dunia seperti itu tidak memiliki tempat di pemerintah manapun. Tetapi di Israel, saat Netanyahu menikmati musim semi Kahanist, pemimpin sayap kanan ala Smotrich secara terbuka membela genosida. Hebatnya tidak ada satu orang di pemerintahan yang menentang dan berani mengatakan “cukup.”

Let’s recall that South Africa’s application against Israel at the ICJ in January was based on a plethora of dangerous, inflammatory statements by a long list of public figures – from the president through the prime minister, other ministers and Knesset members to famous singers and media personalities – Menyusul serangan Hamas pada tanggal 7 Oktober. Aplikasi mengutip pernyataan ini, dan fakta bahwa sistem hukum belum menghukum para inciters, sebagai indikasi niat untuk melakukan genosida.

Mari kita ingat bahwa permohonan Afrika Selatan terhadap Israel di Mahkamah Internasional PBB (ICJ) pada bulan Januari didasarkan pada sejumlah besar pernyataan berbahaya dari pemerintah Israel dengan daftar panjang tokoh publik—Presiden, Perdana Menteri, menteri lain dan anggota Knesset menyusul serangan Hamas Pada tanggal 7 Oktober 2023. Permohonan ini mengutip semua pernyataan  mereka sebagai indikasi Israel untuk melakukan genosida.

Kelemahan yang ditunjukkan oleh Jaksa Agung Gali Baharav-Miara dan Jaksa Penuntut Negara Amit Aisman dalam menangani pernyataan rasis petinggi Isarel seperti itu menjadi dasar permohonaan Afrika Selatan kepada ICJ atas genosida yang dilakukan Israel. Beberapa hari sebelum pengadilan mendengar permohonan Afrika Selatan, Baharav-Miara mengumumkan bahwa dia telah mulai mengambil tindakan terhadap pernyataan rasis para pejabat senior. Pernyataan terbaru Smotrich lagi-lagi memerlukan intervensi langsung darinya.

Di Israel yang kian membusuk hari ini, rang-orang seperti Smotrich tidak merasa terancam. Dia bahkan berani mengancam untuk meninggalkan pemerintah jika pemerintah Israel menandatangani kesepakatan yang akan membebaskan sandera dan dengan demikian menunda operasi yang direncanakan di Rafah. Pernyataan ini diungkapkannya pada Selasa lalu, ketika dia menegaskan posisi partainya di kesepakatan.

Smotrich juga tidak pernah melewatkan kesempatan untuk terus menghasut, kali ini melawan Uni Emirat Arab (UEA). “Hari ini, semua orang melihat hubungan antara UAL dan Hamas,” tegasnya. “Saya bersedia membayar harga politik saat ini, dan saya bersedia membayar harga publik yang mahal kali ini juga untuk mencegah bahaya eksistensial ini,” katanya tentang kesepakatan yang diusulkan.

Bahkan, banyak pihak hanya bisa berharap bahwa Smotrich akan membayar mahal untuk berhenti dari pemerintah, dan semakin cepat semakin baik. Sebelum itu terjadi, Jaksa Agung harus melakukan pekerjaannya dan segera mengambil tindakan terhadapnya.

Donny Syofyan
Donny Syofyan
Dosen Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas
Facebook Comment
- Advertisement -

Log In

Forgot password?

Don't have an account? Register

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.