Kamis, April 25, 2024

Indonesia Akan Gunakan Sistem Transportasi Terintegrasi

Ilustrasi. Light Rail Transit (LRT) di persimpangan jalan di Eropa. /LIGHTRAILNOW.org
Ilustrasi. Light Rail Transit (LRT) di persimpangan jalan di Eropa. /LIGHTRAILNOW.org

Presiden Joko Widodo pada Senin (13/7) telah menyetujui rencana pembentukan Otoritas Transportasi Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek) yang nantinya bertugas mengurusi semua urusan transportasi di Jabodetabek, termasuk di antaranya merupakan rencana pembangunan Light Rail Train. Tidak hanya itu, Jokowi juga menghendaki agar setiap kota terdapat transportasi massal seperti LRT.

Lebih lanjut, Indonesia nantinya akan menggunakan sistem transportasi terpadu di negara-negara maju seperti di Eropa. Sistem transportasi tersebut akan mengintegrasikan moda transportasi darat. Pemerintah juga akan membangun sistem transportasi berbasis rel di dalam kota dan antar kota. Menurut Teten Masduki, Tim Komunikasi Presiden pada Senin (13/7) di Jakarta, hal tersebut dapat membuat pergerakan orang menjadi lebh cepat, efisien dan murah.

Untuk mempercepat prosesnya, pembangunan LRT akan selanjutnya ditangani oleh pemerintah dan turut dilakukan di beberapa kota di Indonesia. Sofyan Djalil, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian pada Senin (13/7) mengatakan, Keputusan Presiden (Kepres) untuk pembangunan LRT juga akan terbit dalam waktu dekat. Sofyan juga mengatakan setelah pembangunan infrastrukturnya selesai, Pemprov DKI bisa selanjutnya mengambil alih dan membelinya sesuai hasil penilaian yang wajar.

Sementara, Pengamat Transportasi dari Universitas Gadjah Mada, Fajar Saumatmaji pada Jumat (3/7) mengatakan bahwa pembangunan angkutan massal seperti LRT membutuhkan perencanaan yang tepat. Salah satunya harus dibangun sejumlah sarana penunjang di sekitar  LRT. (Baca juga: Ini Yang Harus Dipersiapkan Pemerintah DKI Untuk Pembangunan LRT)

Tidak usah jauh disandingkan dengan negara-negara di Eropa, negara tetangga seperti Malaysia juga dapat dijadikan contoh. Angkutan umum di Kuala Lumpur sudah terintegrasi di  bawah My Rapid. My Rapid menyediakan layanan angkutan massal mulai dari bus dan juga angkutan berbasis rel dan salah satunya merupakan LRT. Tidak hanya terintegrasi, LRT di Kualalumpur juga berdiri di dekat pusat keramaian, salah satunya yakni pusat perbelanjaan sehingga menciptakan permintaan. [*]

Facebook Comment

ARTIKEL TERPOPULER

Log In

Forgot password?

Don't have an account? Register

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.