Selasa, Desember 3, 2024

Perubahan Sosial yang Berdampak pada Ekonomi Masyarakat

Rifdah Az-Zahra
Rifdah Az-Zahra
Rifdah Az-Zahra, Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Prof. DR Hamka, Fakultas FISIP, Prodi Ilmu Komunikasi.
- Advertisement -

Perubahan sosial adalah sesuatu yang pasti dialami oleh setiap manusia, bentuk peralihan yang mengubah pola hidup masyarakat yang akan berlangsung terus menerus. Perubahan sosial terjadi karena adanya perubahan dalam unsur-unsur geografis, biologis, ekonomis, politik, dan kebudayaan. Perubahan pada masyarakat umumnya terjadi dengan sendirinya secara wajar dan teratur, terutama apabila perubahan itu sesuai dengan pertumbuhan kepentingan  pada masyarakat.

Perubahan sosial di masyarakat terkadang membawa hal positif dan negatif. Akan tetapi perubahan adalah sesuatu yang sangat diharapkan dimasyarakat. Jika tidak, biasanya masyarakat tertutup terhadap perubahan dikarenakan khawatir atau takut kalau stabilitas kehidupan masyarakatnya akan terganggu akibat perubahan itu. Akan tetapi pada kondisi tertentu perubahan masyarakat tidak bisa dihindari, terutama pada bidang ekonomi.

Salah satu perubahan sosial dalam bidang ekonomi adalah gaya hidup yang konsumtif. 1. Gaya hidup konsumtif adalah fenomena yang terjadi dimasa sekarang, penyebab utamanya yaitu gengsi dan keinginan yang ingin selalu mengikuti trend. Contoh: mengganti gadget baru dan keinginan memakai barang-barang branded (bermerek), 2. menyukai produk luar negeri,  dengan masuknya budaya asing ke Indonesia mengakibatkan masyarakat lebih cenderung menyukai produk-produk yang berasal dari luar negeri. Nah dengan adanya perubahan sosial dibidang ekonomi, transaksi pembayaran dipermudah tidak lagi menggunakan uang tunai tetapi berganti menggunakan transfer atau QRIS.

Apa itu QRIS? QRIS (Quick Response Code Indonesia Standard) adalah standarisasi pembayaran menggunakan metode QR code menjadi lebih mudah, cepat, dan terjaga keamanannya. Pembayaran menggunakan QRIS bisa melalui aplikasi seperti gopay, ovo, mbanking, DANA, shopee, dan lainnya.

Pernahkan kalian berbelanja Online ? perdagangan sekarang tidak berpusat pada pasar, swalayan, ataupun mall. Zaman sekarang orang lebih menyukai berbelanja online melalui situs E-Commerce.

E-Commerce adalah kegiatan jual beli barang seperti: pakaian, peralatan masak, jasa, makanan, transimisi dana atau data melalui jaringan elektronik, terutama Internet. Adanya E-Commerce adalah salah satu perubahan sosial dalam bidang ekonomi. Contoh bisnis E-Commerce: ZALORA, Shopee, toko pedia, Lazada, dan masih banyak lagi. Dampak positif bisnis melalui E-Commerce memicu kreatifitas di kalangan masyarakat dalam bersaing, memudahkan mendatangkan barang impor dari luar negeri dengan harga terjangkau, bertambahnya lapangan pekerjaan akibat adanya investasi asing dari luar negeri.

Dampak negatif karena adanya bisnis E-Commerce adalah pasar-pasar tradisional sudah kurang diminati, memicu konsumen atau gaya hidup masyarakat yang tidak hemat, matinya usaha usaha lokal karena masuknya barang barang dari luar negeri.

Dengan adanya E-Commerce membuka peluang usaha dibidang ekonomi berbisnis online menjadi peluang usaha yang sangat berkembang pesat di masyarakat dengan memanfaatkan platform seperti: lazada, toko pedia, shopee, dan masih banyak lagi lainnya.

- Advertisement -

Dengan adanya perubahan sosial yang berdampak pada bidang ekonomi banyak membawa keuntungan bagi masyarakat, keuntungan dan kerugian yang didapati, sekarang tinggal bagaimana kita menyikapi perubahan sosial tersebut. Memanfaatkan perubahan sosial dibidang ekonomi dengan menggunakan platform yang tersedia di E-Commerce untuk memulai berbisnis online.

Melalui platform E-Commerce mempermudah masyarakat memperoleh barang-barang dengan cara yang sangat mudah. Sebenarnya bukan hanya dapat membeli looh, masyarakat juga bisa memulai bisnis online memalui E-Commerce dengan cara research kebutuhan pasar masyarakat, produk apa yang ingin dijual, pilihlah produk-produk yang sedang dibutuhkan masyarakat, dengan begitu kita bisa memanfaatkan perubahan sosial dibidang ekonomi dengan baik.

perubahan sosial dalam bidang ekonomi juga berdampak pada masyarakat yang mempunyai usaha kecil-kecilan seperti penjual makanan, penjual tisu, dan lainnya. Bagi mereka yang belum terlalu paham terhadap teknologi hanya mengandalkan penghasilan sehari-harinya, yang semakin hari semakin menurun tidak mencoba membuka bisnis online. Bahkan karena perubahan sosial dalam bidang ekonomi yang berdampak pada masyarakat-masyarakat kecil banyak dari mereka yang tidak bisa membiayai anaknya bersekolah sampai harus putus sekolah.

Ya benar sekali, ekonomi bukanlah satu-satunya masalah yang dihadapi dalam perubahan sosial, tapi ekonomi merupakan peran penting untuk melanjutkan kehidupan terutama dimasa transisi setelah masa pandemi covid-19, covid-19 adalah virus baru yang menyebar pada tahun 2020.

Penyebaran virus ini sangat cepat yang menyebabkan masalah sosial dan ekonomi yang terjadi hampir di seluruh dunia termasuk Indonesia. Hampir seluruh wilayah Indonesia terdampak pada perubahan sosial dan ekonomi, yang menyebabkan para pedagang kecil dan mereka yang membuka usaha kecil-kecilan di pasar tradisional terpaksa menggulung tikar atau bangkrut. Hasil yang diperoleh bahwa dengan adanya covid-19 ini menyebabkan penurunan omset sebanyak 50%.

Mengapa covid-19 masih membawa pengaruh perekonomian sampai saat ini? Karena pada masa penyebaran covid-19 2020 lalu pemerintanh melakukan lockdown sehingga masyarakat enggan untuk keluar rumah dan memilih berbelanja secara online, mungkin bagi sebagian masyarakat berbelanja online sangat mempermudah, tapi bagi para pedagang kecil sangat kesulitan untuk mendapatkan penghasilan, yang menyebabkan penurunan omset.

Nah, maka dari itu saran untuk para pedagang pedagang kecil untuk mencoba memanfaatkan perubahan sosial dengan membuka bisnis online menggunakan barang dagangan yang ada.

Semoga kedepan pemerintah lebih memperhatikan lagi kepada masyarakat-masyarakat kecil dengan ekonomi menengah kebawah untuk diberikan modal awal melanjutkan usaha-usahanya yang sudah gulung tikar atau hampir gulung tikar, karena pada hakekatnya merekalah yang paling berdampak pada perubahan sosial didalam bidang ekonomi ini.

Rifdah Az-Zahra
Rifdah Az-Zahra
Rifdah Az-Zahra, Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Prof. DR Hamka, Fakultas FISIP, Prodi Ilmu Komunikasi.
Facebook Comment
- Advertisement -

Log In

Forgot password?

Don't have an account? Register

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.