Jumat, Oktober 11, 2024

Kenapa Sih Food Waste Itu Penting Banget?

Ikhsan Raharjo
Ikhsan Raharjo
Mahasiswa ilmu lingkungan angakatan 2023 Universitas Sebelas Maret

Apa itu food waste? Mengapa begitu banyak dibicarakan untuk kepentingan masa depan?  Makanan sangat diperlukan manusia untuk kebutuhan hidup. Nah, meski begitu masih saja banyak orang-orang yang kurang aware dan bahkan tidak paham mengenai apa itu food waste dan dampak dari food waste itu sendiri.

Sampah makanan terjadi pada tingkat distribusi maupun konsumsi. Pada umumnya pemborosan menjadi salah satu masalah menumpuknya food waste ini.

Buah dan sayur dapat dengan mudah membusuk dan rusak saat perjalanan dari rumah produksi ke tangan kosumen.Pada tingkat produksi dan distribusi supply chain yang menjadi kendala saat ini banyak dikeluhkan petani dan industri dikarenakan infrastruktur yang bisa dibilang belum bisa menopang kebutuhan saat ini. Masa expired suatu produk yang dijual di pasar tradisional maupun supermarket juga memicu isu food loss and waste.

Hal ini tentunya sama dengan tingkat konsumsi.Masih banyak orang yang membuang makanan dengan masalah sepele seperti “udah kenyang , porsi kegedean , enek rasanya” dan pada akhirnya makanan sisa itu berakhir dipembuangan sampah.

Seperti kata orang tua dulu “kalo makan ngga diabisin nanti nasinya nangis” hal ini sepertinya sudah dianggap remeh, yang sebenarnya bermaksud agar membentuk kebiasaan baik terutama untuk tidak menyisakan makanan saat makan. Nasinya nangis yang dimaksud itu kerja keras petani yang bekerja untuk menghasilkan nasi yang kita makan.

Selama ini krisis energi,pangan dan masalah lingkungan merupakan isu-isu yang menjadi sorotan utama dalam era modern ini. Seiring dengan pertumbuhan populasi manusia yang terus meningkat, permintaan akan energi pun semakin melonjak, sementara sumber daya alam yang terbatas semakin menipis. Food waste atau pemborosan makanan,meskipun terdengar sepele, namun dampak dari pemborosan makanan terhadap ketersediaan energi dan kelestarian lingkungan tidak bisa dianggap remeh.

Ketika kita membahas food waste, kita harus menyadari bahwa tidak hanya makanan yang terbuang, tetapi juga sumber daya berharga yang digunakan dalam proses produksinya. Sadar atau tidak produksi dimulai dari air yang digunakan untuk irigasi tanaman, lahan pertanian yang ditanami, hingga energi fosil yang dipakai dalam transportasi dan pengolahan, semuanya terlibat dalam rantai produksi makanan. Setiap kali makanan dibuang, maka semua sumber daya ini ikut terbuang sia-sia “rugi dong susah nanem tapi dibuang”.

Selain itu, pembuangan makanan yang berlebihan ikut berkontribusi terhadap masalah sampah. Di tempat pembuangan sampah, makanan yang membusuk menghasilkan gas metana (CH4), yang merupakan gas rumah kaca yang jauh lebih berbahaya daripada karbon dioksida karena gas metana ini gampang terbakar dan banyak kasus kebakaran TPA karena dipicu oleh gas ini. Jadi begitu, food waste tidak hanya mengurangi ketersediaan energi, tetapi juga menambah emisi gas rumah kaca yang cepat atau lambat menjadi sebab perubahan iklim.

Mengurangi food waste berdampak langsung pada ketersediaan energi. Harus lebih bijaksana dalam mengelola makanan, meminimalkan kebutuhan energi tambahan yang digunakan dalam produksi makanan yang sebenarnya tidak penting penting banget. Ini dapat membantu mengurangi tekanan pada sumber daya energi, termasuk bahan bakar fosil yang sangat berkontribusi terhadap pemanasan global dan krisis energi saat ini.

Kalau mengurangi food waste itu penting, maka penting juga untuk menyadari bahwa makanan yang terbuang bisa dimanfaatkan untuk memerangi kelaparan di seluruh dunia. Di satu sisi kita membuang makanan, di sisi lain masih ada jutaan orang yang tidak mendapat akses yang memadai terhadap makanan. Seandainya kita mengurangi food waste, kita juga dapat membantu mengurangi ketimpangan sosial dan ekonomi yang ada di masyarakat bahkan dunia.

Itulah mengapa dalam menghadapi krisis energi, pangan dan masalah lingkungan, setiap hal kecil memiliki dampak yang besar bahkan bagi orang lain. Mengurangi pemborosan makanan bukan hanya sekedar menghemat makanan, tetapi ini tentang menjaga keseimbangan lingkungan dan memberikan manfaat sosial yang luas.

Maka dari, itu sebagai individu kita harus bertanggung jawab dengan penuh kesadaran diri dan dari hati dalam mengelola makanan dengan lebih bijaksana dan efisien. Ayo deh bersama-sama berkomitmen untuk mengurangi food waste setidaknya dengan mengurangi food waste kita sudah berkontribusi pada bumi ini.

Ikhsan Raharjo
Ikhsan Raharjo
Mahasiswa ilmu lingkungan angakatan 2023 Universitas Sebelas Maret
Facebook Comment

ARTIKEL TERPOPULER

Log In

Forgot password?

Don't have an account? Register

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.