Indonesia kita ini sangat kaya akan keberagaman, mulai dari suku, agama, ras hingga golongan. Maka dari itu kita sebagai generasi penerus bangsa wajib menjaga keberagaman ini.
Saya sengaja mengambil tema tentang keberagaman beragama di Indonesia ini, karena akhir-akhir ini permasalahan agama yang dijadikan komoditas untuk berbagai kepentingan, mulai dari untuk meraih jabatan, untuk kepentingan politik, kepentingan golongan dan lain sebagainya.
Maka dari itu kita sebagai bangsa Indonesia jangan mau di adu domba dengan dalih agama. Yang mana semua agama itu sendiri hakekatnya mengajarkan akan kedamaian. Mari membangun harmonisasi beragama, saling toleransi dan menghargai perbedaan.
Karena hal ini yang mesti dilakukan oleh umat beragama dalam menyatukan seluruh masyarakat Indonesia, serta menanamkan rasa persaudaraan juga rasa kekeluargaan walau itu berbeda keyakinan.
Keragaman suku, ras, agama di Indonesia ini memang bukan hal yang baru kita ketahui. Sudah sejak lama bangsa ini menjaga semangat perbedaan. Karena itulah mari semangat nasionalisme dan agama harus kita sinergikan karena keduanya tidak dua kutub yang bersebrangan tetapi keduanya saling menguatkan.
Karena agama tanpa nasionalisme akan sulit bersatu dan mudah terpecah belah, begitupun sebaliknya nasionalisme tanpa agama akan kering dan menjadi sekuler.
Semuanya prinsip agama telah ada dalam pancasila yang mana telah sesuai untuk diterapkan dan diterima semua agama yang ada di indonesia.
Untuk itu kerukunan umat beragama di Indonesia ini perlu ditanamkan sejak dini agar anak cucu kita bisa tau tentang sejarah bangsa dan bisa saling bahu membahu dengan agama lain dalam merawat keberagaman dan pembangunan Indonesia yang tercinta ini menjadi bangsa yang kuat sehingga dapat menjadi percontohan bangsa lain dalam hal kedamaian dan kerukunan umat beragama.
