Sebanyak 50 investor asing batal menandatangani nota kesepahaman bersama (MoU) dengan pemerintah Indonesia di Kupang Nusa Tenggara Timur.
Pembatalan MoU 11 Protek dengan nilai mencapai Rp 1 triliun. “Itu terjadi karena Presiden Joko Widodo batal menghadiri puncak peringatan Hari Koperasi Nasional ke-68 tahun 2015 Minggu besok,” kata Ketua Umum Induk Koperasi Unit Desa (Inkud) Indonesia, Herman Yoseph Loli Wutun.
Namun, menurutnya, Indonesia masih mujur karena 50 investor asing yang diantaranyaberasal dari Cina, Jepang, Taiwan, Singapura, Malaysia, Korea Selatan, itu menyetujui untuk dilakukan di Jakarta bersama Presiden Joko Widodo.
Ia mengatakan, jenis dan bidang yang akan menjadi sasaran investasi senilai sekitar US$ 106 juta atau setara Rp 1 triliun lebih itu diantaranya di bidang pertanian, peternakan, perikanan, perdagangan, komunikasi (internet) dan lainnya sesuai dengan permintaan atau keinginan dari investor.(ANTARA)