Jumat, Maret 29, 2024

Menjaga Warga Sekolah dari Pandemic Fatigue

Ali Efendi
Ali Efendi
Kepala SMPM 14 Persantren Karangasem Paciran. Tinggal di Kampung Nelayan Paciran Lamongan Jatim

Pandemi Covid-19 yang melanda negeri ini sudah setahun, dampaknya sangat terasa dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. Upaya pencegahan untuk memutus mata rantai penularan sudah dilakukan oleh pemerintah baik tidakan fisik maupun non fisik, tetapi laju penularan Covid-19 kian tidak terbendung.

Keseriusan pemerintah untuk menangani Covid-19 terlihat diawal tahun 2021 pemerintah menerbitkan aturan Penerapan Pencegahan Kegiatan Masyarakat (PPKM) jilid I dan II. Selain itu, pemerintah mencanangkan program vaksinasi bagi masyarakat yang berusia 18 sampai dengan 59 tahun sehat jasmani dan tidak memiliki riwayat penyakit berat.

Dampak pandemi Covid-19 dirasakan hampir seluruh lapisan masyarakat, baik dampak fisik maupun psikis (kejiwaan). Salah satu lapisan masyarakat yang merasakan dampak pandemi Covid-19 adalah warga sekolah, yaitu satuan warga masyarakat yang tinggal di lingkungan sekolah dengan kegiatan utama proses pembelajaran.

Warga sekolah yang dimaksud adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah, Pendidik (guru), peserta didik, tenaga kependidikan (TU), tukang kebun, petugas kantin dan kebersihan (clinning service) yang semuanya terdampak dan harus melakukan aktivitas tidak normal karena dampak pandemi.

Mengenal Gejala Pandemic Fatigue 

Kelelahan (fatigue) adalah suatu kondisi yang memiliki tanda berkurangnya kapasitas yang dimiliki seseorang untuk bekerja dan mengurangi efisiensi prestasi, dan biasanya hal ini disertai dengan perasaan letih dan lemah (https://id.wikipedia.org).

Sedangkan menurut sumber lain, kelelahan merupakan suatu kondisi pada tubuh manusia merasa lelah secara alami, yang biasa terjadi setelah latihan fisik atau mental yang berat (Arnot David, dkk, 2009). Saat stamina menurun dan tidak semangat dalam beraktifitas sehingga berpengaruh pada jiwa dan pikiran.

Jadi kelelahan dapat mempengaruhi kapasitas fisik, mental, dan tingkat emosional seseorang yang dapat mengakibatkan kurangnya kewaspadaan, yang ditandai dengan kemunduran reaksi pada sesuatu dan berkurangnya kemampuan motorik (Australian safety and Compensation Council, 2006).

Sedangkan pandemic fatigue merupakan kondisi kelelahan fisik dan mental seseorang dengan adanya Pandemic Corona Virus Disease atau pandemi Covid-19 (https://www.klikdokter.com/info-sehat). Kelelahan saat pandemi Covid-19 juga semakin bertambah berat karena dipengaruhi oleh derasnya arus informasi dari berbagai media sosial tanpa difilter dengan baik.

Contoh kejadian panic buying di awal pandemi Covid-19 melanda di negeri ini berdampak pada harga barang kebutuhan melangit dan barang kebutuhan menjadi langkah. Kasus lain, reaksi masyarakat berlebihan ketika menerima informasi tentang vaksin yang menjadi perdebatan pro dan kontra di tengah masyarakat.

Situasi yang demikian membuat masyarakat stres, jiwa dan pikirannya mudah terombang-ambing sehingga mengalami kelelahan. Hal ini sebagai dampak adanya pandemi Covid-19, kondisi kelelahan pikiran dan jiwa di saat pandemi disebut pandemic fatigue. 

Upaya Mengatasi Gejala Pandemic Fatigue

Pandemic fatigue yang menggejala di tengah masyarakat tentunya juga dialamai oleh warga sekolah sebagai bagian dari masyarakat. Contoh petugas kantin belum bisa beraktivitas dengan normal sehingga tidak menghasilkan pundi-pundi rupiah sebagai sumbu kompornya di dapur yang lama tidak menyala.

Gejala pandemic fatigue semua warga sekolah, maka perlu adanya solusi untuk mengatasi kelelahan yang dialami warga sekolah. Karena selama ini sekolah telah menjadi rumah persinggahan kedua setelah rumahnya masing-masing.

Pandemi Covid-19 telah mematikan sisi kemanusian sebagai makhluk sosial (homo socius) yang memiliki fitrah untuk menjalin hubungan atau interaksi sosial sesama secara langsung bertatap muka dalam berbagai aktivitas positif. Sekolah juga memiliki peran untuk melakukan sosialisasi norma-norma kehidupan melaui interaksi sosial antara satu dengan yang lainnya.

Berikut ini adalah kiat-kiat atau tips untuk menjaga gejala pandemic fatigue, semoga warga sekolah terjaga dari kelelahan pisik dan psikis selama pandemi Covid-19:

Pertama, bagi peserta didik dan guru tetap berkomunikasi secara virtual dalam bingkai pembelajaran secara online (BDR). Maka guru harus kreatif, inovatif, dan variatif dalam menyampaikan materi pembelajaran dengan memanfaatkan aplikasi pembelajaran sesuai dengan perkembangan TIK.

Pemutaran film motivasi, penerapan program quizizz (education quiz), pemanfaatan google classroom, platform edmodo, program Tik Tok, menggunakan HT (handy talkie) bagi signal yang tidak lancar, dan model program pembelajaran lainnya yang dapat menghilangkan kejenuhan pada peserta didik.

Kedua, program home visit pimpinan lembaga kepada warga sekolah, kepala sekolah dan wakilnya dapat membagi tugas untuk melakukan kunjungan atau turba (turun ke bawah) ke rumah warga sekolah untuk silaturrahim berbagi kabar tentang keadaan selama pandemi Covid-19.

Pimpinan sekolah berpesan untuk senantiasa bersabar dalam menghadapi ujian, serta untuk tetap bersemangat dalam menghadapi hidup. Kunjungan pimpinan sekolah akan menjadi silaturrahim yang bermakna dan akan menjadikan motivasi bagi warga sekolah karena merasa diperhatikan oleh pimpinan.

Ketiga, guru juga bertugas melakukan kunjungan kepada peserta didik secara berkala dan terjadwal, serta sesuai dengan tempat tinggal guru atau letak jarak tempuh dengan sekolah. Kegiatan home visit yang dilakukan guru kepada peserta didik tentu akan mampu mengobati kerinduan dan berbagi cerita selama kegiatan BDR.

Orangtua pasti merasa senang karena mendapat kunjungan terhormat dan istimewa dari guru, baginya silaturrahim dari guru merupakan penghormatan yang sangat berharga. Orangtua dapat berbagi pengalaman kepada guru pada saat mendampingi belajar putra-putrinya secara online selama pandemi Covid-19.

Daftar Referensi

  1. Arnot David, dkk. 2009. Pustaka Kesehatan Popular Pengobatan Praktis: Pengobatan Alternatif dan Tradisional. Jurnal Volume 7. Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer
  2. Australian Safety and Compensation Council. 2006. Summary of Recent Indicative Research: Work-Related fatigue. Australian Government: Australia.
  3. https://id.wikipedia.org
  4. https://www.klikdokter.com/info-sehat
Ali Efendi
Ali Efendi
Kepala SMPM 14 Persantren Karangasem Paciran. Tinggal di Kampung Nelayan Paciran Lamongan Jatim
Facebook Comment

ARTIKEL TERPOPULER

Log In

Forgot password?

Don't have an account? Register

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.