Senin, Oktober 14, 2024

Menjaga Profesi Guru di Tengah Pandemi

Kus Woro
Kus Woro
Tenaga Pengajar di Program Studi Pendidikan Ekonomi, Universitas Pamulang.

Pandemi Covid-19 dalam 2 tahun terakhir telah memberikan berdampak kepada pembatasan aktivitas masyarakat diberbagai lini kehidupan seperti di lingkungan pendidikan. Kegiatan belajar dan mengajar di satuan pendidikan yang awalnya dilaksanakan tatap muka secara langsung harus dilakukan secara daring atau online. Guru diharuskan melaksanakan kegiatan dengan cara Work From Home (WFH). Guru selama WFH perlu menjaga keprofesian berkelanjutan sebagai upaya menunjang jabatan akademik jenjang karir.

Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) memberikan kesempatan kepada guru untuk berkreasi dalam meningkatkan potensi diri selama pandemi Covid-19. Seiring dengan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 terkait dengan Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kredit memberikan panduan guru dalam menjaga keprofesiannya.

Peraturan tersebut memberikan informasi terkait dengan hal-hal yang melekat pada guru untuk meningkatkan jenjang kualifikasi fungsional selama berdedikasi di satuan Pendidikan. Maka dari itu, guru perlu memahami dan melaksanakan peraturan tersebut dimasa pandemi sebagai upaya menjaga kualitas dalam menjalankan tugas.

Guru dapat mengembangkan keprofesian dengan pemenuhan pengembangan diri, peningkatan publikasi ilmiah, dan menghasilkan karya inovatif. Pengembangan keprofesian di masa pandemi covid-19 dapat dilakukan guru dengan beberapa kegiatan sebagai berikut;

  1. Guru dapat melakukan pengembangan diri dengan cara mengikuti pelatihan-pelatihan secara online. Guru dapat melatih keterampilan baik soft skill maupun hard skill dalam beradabtasi teknologi seperti penggunaan media pembelajaran digital dalam menyampaikan materi secara online. selaian itu, guru dapat mengembangkan diri dengan cara mengikuti seminar atau workshop secara online yang diselenggarakan oleh kementerian atau lembaga swasta lainnya. Seminar dan workshop dapat membantu guru dalam menambah wawasan terkait dengan inovasi pembelajaran di masa pandemi covid-19.
  2. Guru dapat menjaga keprofesian dengan cara mempublikasi karya ilmiah. Produk publikasi ilmiah merupakan kegiatan akhir dalam suatu aktivitas ilmiah dalam bentuk luaran hasil riset. Selain itu, guru juga dapat mempublikasikan gagasan inovatif terkait dengan inovasi pendidikan. Guru dapat membagikan gagasan praktik-praktik baik yang telah diterapkan di satuan pendidikan. Guru dapat membagikan kesuksesan atau keberhasilan dalam melaksanaan kegiatan pembelajaran seperti penggunaan alat peraga dari bahan bekas, penggunaan teknologi, dan memanfaatkan kearifan lokal dalam menunjang proses pembelajaran. Kegiatan praktik baik sangat diperlukan untuk berbagi pengalaman dan memungkinkan untuk diterapkan di lingkungan satuan pendidikan lainnya.
  3. Guru dapat menghasilkan produk-produk pendidikan seperti buku ajar, modul, panduan praktikum, dan atau panduan pengayaan selama berkegiatan WFH. Produk Pendidikan menjadi bagian dari tugas guru untuk memberikan kemudahan kepada peserta didik dalam menyerap materi pelajaran. Guru perlu terus berinovasi dalam pengembangan produk pendidikan dengan melihat kebutuhan peserta didik, fasilitas pendukung, serta kamampuan peserta didik untuk mengakses produk pendidikan.
  4. Guru dapat memanfaatkan WFH dengan menghasilkan karya-karya inovatif. Produk karya inovatif dibuat guru dapat berupa pengembangan atau penemuan baru dan atau memodifikasi karya yang sudah ada untuk disesuaikan dengan perkembangan zaman. Beberapa karya inovatif guru yang sering dapat percontohan seperti menemukan atau mengembangkan alat-alat peraga untuk peserta didik untuk memudahkan dalam penyampaian materi. Selain itu, guru dapat mengembangkan panduan dan standar yang diperlukan dalam dokumen di satuan pendidikan seperti panduan praktikum.

Masa pandemi covid-19 dengan kebijakan WFH harus dimanfaatkan oleh guru dalam menjaga dan meningkatkan potensi dalam hal pendidikan. Guru dapat membantu satuan pendidikan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada peserta didik. Semoga artikel ini dapat memberikan informasi yang baik dalam menjaga keprofesian berkelanjutan guru.

Kus Woro
Kus Woro
Tenaga Pengajar di Program Studi Pendidikan Ekonomi, Universitas Pamulang.
Facebook Comment

ARTIKEL TERPOPULER

Log In

Forgot password?

Don't have an account? Register

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.