Selasa, Mei 13, 2025

Manajemen Keuangan ala Santri Mengajarkan Keseimbangan Dunia

Miftahul Huda
Miftahul Huda
Mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidatayullah Jakarta
- Advertisement -

Di tengah hiruk pikuk kampanye literasi finansial yang didominasi jargon investasi, saham, dan digital wallet, para santri di pesantren justru memperlihatkan wajah lain dari manajemen keuangan: sederhana, fungsional, dan berakar kuat pada nilai-nilai spiritual. Ini bukan soal aplikasi pengatur anggaran atau portofolio kripto, melainkan soal bagaimana mereka mengatur pemasukan dan pengeluaran demi hidup yang berkah dan seimbang dunia dan akhirat.

Uang Saku yang Terbatas, Tapi Cukup

Santri bukan hanya pelajar agama, tapi juga praktisi manajemen keuangan sehari-hari. Dengan uang saku yang terbatas, bahkan kadang hanya belasan ribu per minggu mereka dituntut untuk bisa bertahan hidup tanpa mengeluh.

Jajanan, kebutuhan mandi, sampai ongkos fotokopi kitab kuning, semua harus masuk perhitungan. Tidak ada istilah “besar pasak daripada tiang” di kamus hidup santri. Jika uang habis sebelum waktunya, maka solusi bukan berutang, tapi bersabar, berdoa, atau mencari cara halal untuk menambah pemasukan: mulai dari mengajar adik kelas hingga berjualan pulsa.

Konsep Barokah Menggeser Mental Konsumtif

Jika dalam ekonomi modern kita mengenal efisiensi dan profitabilitas sebagai prinsip utama, maka dalam manajemen keuangan ala santri, ada satu kata kunci yang sangat penting: barokah. Barokah bukan sekadar cukup, tapi merasa cukup. Artinya, sekalipun jumlah uang sedikit, jika digunakan dengan niat yang baik dan cara yang halal, maka akan terasa mencukupi. Di sinilah santri mengajarkan kepada kita bahwa keuangan tidak melulu soal angka, tapi juga soal niat dan keberkahan.

Tabungan Akhirat dalam Setiap Pengeluaran

Setiap pengeluaran dalam dunia santri selalu dikaitkan dengan niat ibadah. Misalnya, membeli kitab atau sedekah kepada teman yang kekurangan dianggap sebagai “investasi akhirat”. Ini bukan sekadar retorika. Santri benar-benar meyakini bahwa uang yang dikeluarkan dengan niat baik akan dibalas oleh Allah dengan kebaikan berlipat ganda. Pola pikir ini menggeser logika konsumtif menjadi logika spiritual. Santri tidak akan membeli sesuatu hanya karena tren, melainkan karena kebutuhan dan manfaatnya dalam konteks ibadah atau belajar.

Pelajaran untuk Dunia Modern

Apa yang bisa dipelajari dari manajemen keuangan santri bagi generasi milenial dan Gen Z yang sedang gandrung dengan istilah financial freedom? Jawabannya sederhana: hidup secukupnya, belanja seperlunya, dan selalu sisihkan untuk sesama. Santri mungkin tidak memiliki tabungan di bank digital atau asuransi investasi, tapi mereka memiliki solidaritas sosial yang tinggi. Ketika satu teman kekurangan, yang lain patungan. Ini bukan konsep peer to peer lending, tapi ukhuwah Islamiyah.

Kesimpulan: Antara Dompet dan Doa

Manajemen keuangan ala santri adalah pelajaran penting bahwa mengatur uang tidak cukup dengan teori ekonomi, tapi perlu kebijaksanaan hidup. Mereka tidak belajar dari buku-buku manajemen Harvard, tapi dari pengalaman, kebiasaan kolektif, dan nilai-nilai Islam. Mereka bukan hanya menabung di celengan, tapi juga di langit dengan sedekah, kesabaran, dan niat lurus.

Santri mengingatkan kita bahwa uang hanyalah alat, bukan tujuan. Dan dalam mengelolanya, kita tidak hanya dituntut untuk cerdas secara duniawi, tapi juga sadar akan pertanggungjawaban ukhrawi. Sebuah keseimbangan yang sering dilupakan oleh masyarakat modern yang terobsesi dengan financial goals, tapi lupa pada spiritual goals.

Miftahul Huda
Miftahul Huda
Mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidatayullah Jakarta
Facebook Comment
- Advertisement -

Log In

Forgot password?

Don't have an account? Register

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.