Migrasi Internasional merupakan perpindahan penduduk dari negara asal ke negara lain, dengan bermacam tujuan seperti pendidikan, pekerjaan atau ekonomi, bencana alam, perubahan iklim, masalah agama, hingga melarikan diri dari konflik yang terjadi di negara sendiri.
Migrasi bisa menjadi krisis global jika tidak lagi berjalan dengan semestinya, dimana banyak orang memilih minggat dari kampungnya demi mencari kesejahteraan hidup dan menghindari banyaknya kemungkinan buruk yang terjadi akibat kerusakan wilayah ataupun perperangan di tanah air.
Salah satu penyebab krisis migrasi internasional adalah perpindahan penduduk besar-besaran dari suatu negara yang berakibat membebankan negara penerima yang belum tentu mempunyai sumber daya yang cukup untuk diberikan ke si pengungi. Sebut saja, Krisis pengungsi yang terjadi di Eropa tahun 2015 silam, konflik politik dan ketidakstabilan ekonomi menjadi alasan utama mereka pindah ke eropa.
Para imigran yang datang, umumnya berasal dari negara timur tengah seperti Afghanistan, Suriah, Yaman, dan negara lainnya serta negara-negara dari Afrika Utara. Dalam perjalanannya pun banyak imigran yang hilang dan meregang nyawa untuk sampai ke Eropa.
Jutaan imigran yang datang dari tahun ke tahun hingga meledaknya angka imigran ilegal membuat Uni Eropa kelimpungan sehingga dibuatlah peraturan mengenai krisis migrasi yang terjadi yang dituang dalam ‘European Union Agenda on Migration’, beberapa negara yang tergabung dalam Uni Eropa tidak menunjukkan dukungan terhadap peraturan yang telah dibuat karena timbulnya perbedaan pendapat seperti Hungaria, Polandia, dan Yunani yang menganggap bahwa migrasi global yang terjadi merupakan ancaman bagi Eropa.
Krisis migrasi lainnya juga terjadi pada imigran yang tinggal di perbatasan Venezuela dan Kolombia, 2018 lalu awal dari imigran asal Venzuela kerap bolak-balik bermigrasi ke Kolombia akibat minimnya akses kesehatan dan pendidikan di wiliyahnya sendiri, tak jarang pula mereka mendapat serangan dan penindasan. Bahkan akhir-akhir ini konflik Rusia-Ukraina juga menimbulkan arus migrasi masif akibat peperangan dan ancaman hidup rakyat banyak.
Krisis migrasi internasional yang terjadi merupakan salah satu permasalahan yang perlu dituntaskan dengan baik, sebab krisis ini juga menyangkut krisis kemanusiaan yang melibatkan banyaknya manusia yang kehilangan nyawa, bahkan menjadi korban ditengah perjalanannya mencari haknya untuk mendapatkan kehidupan yang layak di tanah air sendiri.