Rabu, April 17, 2024

Standar dan Realitas Idol K-Pop

Nala Zurreh
Nala Zurreh
seorang mahasiswi akuntansi

Belakangan ini Idol grup K-POP tengah menjadi sorotan utama, bahkan banyak masyarakat dari seluruh dunia menanti kehadirannya untuk konser atau fanmeet di negara mereka masing-masing. Tak ayal, banyak anak muda yang juga ingin menjadi bagian dari idol grup Korea itu, begitupun dengan anak bangsa kita.

Salah satu anak bangsa Indonesia yang berhasil menjadi bagian dari idol grup Korea adalah Dita Karang, yang berhadil debut di grup “Secret Number”. Perjuangannya tentu tidak mudah untuk sampai pada titik itu, banyak serangakian proses dan seleksi yang harus memenuhi standar tinggi seorang idol.

Apa saja standar dan tahapan yang harus kita penuhi untuk menjadi seorang Idol Korea?. Pertama-tama menjadi untuk menjadi seorang Idol terutama Idol K-POP, kita harus setidak nya memenuhi standar kecantikan korea, memang sedikit menyedihkan karena bahkan untuk kecantikan pun kita harus dituntut untuk sama.

Menurut artikel yang di terbitkan oleh liputan6, terdapat enam standar kecantikan korea yang paling ketat. Standar pertama, hidung mancung. Kecantikan Korea mengharuskan orang-orang memiliki hidung mancung, ramping, serta sedikit runcing. Perpaduan antara bentuk wajah kecil, rahang berbentuk V, serta hidung mancung, dianggap sangat elegan dan modern.

Standar kedua dan ketiga, memiliki ukuran mulut yang kecil dan bibir yang tebal. Dalam hal ini, bibir bagian bawah harus lebih tebal daripada bibir bagian atas. Tak hanya itu, garis bibir juga memiliki ketentuan sendiri untuk dianggap sempurna. Standar keempat, kulit putih. Orang Asia Timur termasuk Korea memiliki gen kulit putih. Namun, standar kecantikan menganggap warna putih pucat merupakan yang terbaik.

Standar kelima,memiliki mata lebih besar dengan kelopak mata ganda dan aegyo salAegyo sal merupakan lapisan kulit yang menggumpal di bawah mata. Tampilan mata seperti itu dijadikan sebagai standar ideal karena dapat terlihat lebih awet muda. Selain mata yang besar, bentuk yang bulat dan seperti almond juga dianggap sangat cantik.

Standar Keenam, memiliki tubuh yang ramping, garis bahu lurus, kaki panjang, serta tubuh berbentuk X dan S. Standar ini membuat Korea Selatan memiliki tingkat obesitas paling rendah di dunia. Setidaknya dilaporkan lebih dari 60 persen wanita dan 41 pria Korea sedang dalam program diet.

Dengan standar kecantikan yang begitu luar biasa, tentunya hanya sebagian orang yang dapat memenuhi standar tersebut. Oleh karena itu, beberapa agency yang menaungi idol K-POP menyarakankan agar artisnya melakukan operasi plastik. Operasi plastik sendiri adalah hal yang cukup lumrah di Korea Selatan, bahkan beberapa remaja sma disana yang sudah berusia 17-18 tahun meminta operasi plastik sebagai hadiah ulang tahun mereka.

Meski begitu, kecantikan tentu saja tidak cukup untuk meoloskan kita dari audisi. Untuk menjadi seorang Idol kita harus memiliki bakat di bidang menyanyi, menari atau alat musik. Kuota penerimaan audisi yang diselenggarakan cukup sedikit, bahkan untuk beberapa agency besar seperti SM ENTERTAINMENT, JYP ENTERTANIMENT, YG ENTERTAINMENT, dan HYBE LABELS hanya menyediakan satu kuota untuk audisi yang diselenggarakan.

Beberapa agency itu juga melalukan casting jalanan, untuk casting ini kamu hanya perlu memiliki penampilan menarik. Casting ini dilakukan secara acak  di jalanan oleh staff agency, saat para staff itu meliat seseorang dengan penampilan yang menarik mereka akan mulai menawarkan kartu nama agency mereka dan mengajak orang tersebut untuk bergabung.

Namun, perjuangan untuk menjadi seorang idol K-POP tidak berhenti di tahap lolos audisi saja. Tahapan selanjutnya bagi para peserta yang lolos audisi mereka akan dibekali pelatihan agency, atau biasa disebut trainee. Para trainee akan belajar menari, tes vokal menyanyi, rap, alat musik, dan melalukan evaluasi setiap minggu atau setiap bulan tergantung peraturan tiap-tiap agency.

Selama menjadi seorang trainee, kalian harus menghabiskan waktu kalian untuk berlatih. Namun jangan khawatir, selama masa pelatihan itu, biaya makan dan biaya lainnya akan ditanggung pihak agency. Untuk beberapa agency besar mereka juga akan membayarkan biaya sekolah. Tentu semua biaya yang agency keluarkan selama masa pelatihan harus kamu kembalikan saat setelah debut, untuk agency kecil beberapa artisnya bahkan belum menerima gaji selama bertahun tahun karena harus membayar hutang selama pelatihan. Namun, untung agency besar sistem hutang itu tidak berlaku lagi. Jadi semakin lama waktu pelatihan yang kamu ambil untuk debut, semakin besar juga hutang yang harus kamu bayarkan.

Rasa lelah, putus asa, stress bahkan depersi selama pelatihan akan terbayar saat para trainee masuk dalam line up debut. Di tahap inilah semua mimpi yang tampak mustahil untuk digapai menjadi sebuah kenyataan yang indah.

Impian menjadi seorang idol dan tampil di ribuan penggemar tentu selalu menjadi mimpi indah yang dibayangkan para trainee setelah lelahnya masa pelatihan. Saat menjadi seorang idol kita akan merasakan bagaimana penggemar yang akan selalu berteriak tanpa henti memanggil namamu, memakai pakaian bermerk setiap saat, merasakan bagaimana kerennya menjadi sampul majalah ternama, dan tentu dapat berkeliling dunia dan mengunjungi tempat-tempat indah.

Menjadi Idol K-POP berarti kamu harus siap untuk segala peraturan yang berlaku, beberapa agency akan mengatur orang seperti apa kamu dimata penggemar. Beberapa dari mereka dipaksa untuk  menjadi pribadi yang polos, pekerja keras, riang, dingin, dan mungkin menjadi sedikit feminim.

Dengan pribadi palsu yang ditunjukkan oleh para Idol itu tentu akan memberikan dampak besar bagi para penggemar saat mereka tahu idol mereka adalah dua orang yang berbeda. Tak sedikit Idol Korea yang terkenal dengan sifat polosnya tertangkap basah tengah berada di bar, merokok, atau perilaku yang berbeda seratus delapan puluh derajat dari sikap yang mereka tampilkan di depan penggemar.

Para penggemar dan warga Korea tidak akan segan untuk melakukan cancel culture atau boikot massal bagi para idol yang terbukti melakukan tindak kejahatan dan melanggar hukum. Beberapa Idol yang sering terkena cancel culture adalah karena mereka melakukan tindakan bullying saat semasa predebut atau bahkan saat telah menjadi Idol.

Seperti kasus yang tengah ramai belakangan ini, seorang Rookie dari Hybe Labels, Kim Garam, beredar bukti dan foto predebut Kim Garam yang menulis kata-kata tidak pantas saat semasa sekolah dan juga tindakan bullying hingga mendapat hukuman tingkat ke-5. Dapat kita tahu, hukuman tingkat 5 adalah hukuman untuk pelanggaran sekolah yang cukup parah.

Beredar berita tersebut, para penggemar mulai menyerbu dan beramai-ramai menolak kehadiran Kim Garam. Melihat situasi yang semakin kacau, kemarin pada tanggal 20 Juli 2022 Hybe merilis pernyataan resmi bahwa kontraknya dengan Kim Garam telah diputuskan.

Mengenai hal tersebut tentu menjadi kabar bahagia bagi beberapa penggemar, dan menarik kesedihan bagi para penggemar Kim Garam.

Ketatnya persaingan dan peraturan untuk menjadi Idol K-POP apa kamu masih tertarik?. Jika iya, persiapkan dirimu dan mulai lah berlatih dari sekarang

Nala Zurreh
Nala Zurreh
seorang mahasiswi akuntansi
Facebook Comment

ARTIKEL TERPOPULER

Log In

Forgot password?

Don't have an account? Register

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.