Kamis, Maret 28, 2024

Akhir Kontestasi Pemilu 2019

Irwan
Irwan
Mahasiswa SAA UIN IB Padang

Semenjak awal mula kontestasi pemilu 2019 di mulai sampai di umumkannya hasil pemilu 2019, drama demi drama masih saja terus berlanjut, belum selesai drama yang satu datang lagi drama yang baru.

Bak drama dalam sinetron di tv, setiap hari ada saja drama baru yang muncul di dalam kontestasi pemilu tahun ini. Dengan skenario dan sutradara yang berbeda.

Yang terbaru adalah Drama people power yang kemudian di ganti dengan gerakan kedaulatan rakyat yang di sutradarai oleh Amin Rais.

Dengan alasan pemilu curang ia menggaungkan aksi kedaulatan rakyat untuk menuntut KPU membatalkan kemenangan Jokowi dan Ma’ruf Amin yang di anggap penuh dengan kecurangan.

Aksi yang di laksanakan pada tanggal 21-22 mei itu berujung dengan kerusuhan yang memakan korban dan kerugian itu pun di dalamnya masih di selimuti drama-drama kecil, seperti hoax tentang penyeludupan tentara dan polisi dari china yang membuat sosial media menjadi heboh dengan postingan foto-foto wajah polisi yang mirip dengan orang china itu dengan caption yang beragam.

Entah apa yang ada dalam pikiran Amin Rais dalam tujuannya mencetuskan aksi kedaulatan itu, yang jelas aksi itu sedikit pun tak ada manfaatnya hanya membawa kerugian baik untuk yang ikut dalam aksi tersebut, maupun orang-orang yang berada di sekitaran aksi tersebut.

Pertanyaannya adalah sampai kapan drama ini berlangsung? Itulah yang menjadi pertanyaan dalam benak penulis melihat keadaan yang terjadi saat ini.

Jika tidak ada salah satu yang mengalah dan berbesar hati dan rakyat sadar bahwa mereka hanya di jadikan pion oleh elit politik dalam melenggangkan kekuasaannya, maka drama busuk ini tidak akan pernah menemui ujungnya.

Sudahlah, ayo kita yang hentikan drama busuk ini. Jika elite politik tidak ada yang mau menghentikan nya, jangan mau lagi di hasut oleh elit politik yang mempunyai seribu cara dan akal untuk mendapatkan kepentingan nya dengan kedok memperjuangkan kepentingan rakyat.

Ayo sadarlah, jangan terus membuat negara ini menjadi tertawaan negara lain, karena kekacauan yang terjadi saat ini.

Irwan
Irwan
Mahasiswa SAA UIN IB Padang
Facebook Comment

ARTIKEL TERPOPULER

Log In

Forgot password?

Don't have an account? Register

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.