Selasa, April 30, 2024

Menangkal Urbanisasi Usai Lebaran

urbanisasi arus mudik pedesaan
Pemudik arus balik menggunakan roda dua antre membeli tiket di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, (23/7). Berdasarkan data PT ASDP Indonesia Ferry sebanyak 405.602 pemudik telah kembali dari Sumatera ke Jawa atau 63 persen dari 647.800 orang pada saat arus mudik, baik penumpang pejalan kaki maupun dalam kendaraan.‎ ANTARA FOTO/Kristian Ali/ss/foc/15.

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar mengimbau masyarakat tidak melakukan urbanisasi pasca-Lebaran 2015.

Marwan di Jakarta, Kamis, mengatakan momentum mudik Lebaran biasanya akan diiringi dengan membludaknya arus urbanisasi. Banyak para pemudik yang membawa kerabatnya untuk mencari pekerjaan di kota.

Karena itu, guna menanggapi fenomena yang biasa terjadi setiap tahun tersebut, ia menghimbau kepada masyarakat desa untuk tidak ikut berbondong-bondong ke kota. “Dengan adanya perhatian serius yang dilakukan pemerintah terhadap desa, saya mengimbau kepada masyarakat untuk lebih memaksimalkan potensi desa dan mengembangkan ekonomi perdesaan”.

Menurut dia, perputaran ekonomi perdesaan tidak akan kalah dengan ekonomi perkotaan. Apalagi, desa saat ini diberi kewenangan untuk mengembangkan potensi ekonomi dan mendapatkan dana desa dari pemerintah.

“Tinggal bagaimana masyarakat memanfaatkan peluang yang ada di desa. Entah dengan membuat ekonomi kreatif, BUMDes, ataupun mengembangkan desa wisata,” ujarnya.

Jika potensi ekonomi perdesaan sudah tertata, ia meyakini peredaran uang dan investasi tidak akan menumpuk di kota-kota besar, akan tetapi juga akan tersebar ke daerah-daerah dan desa-desa.

“Dengan adanya investasi yang merata, maka akan tercipta beberapa lapangan kerja yang merata hingga ke daerah. Sehingga arus perputaran uang tidak hanya terpusat di satu titik saja,” katanya.

Pilihan masyarakat untuk berbondong-bondong pergi ke kota karena adanya keterbatasan dalam mencari mata pencaharian di desa. Oleh karena itu, ia menyarankan agar dana desa benar-benar dimaksimalkan untuk penguatan ekonomi perdesaan.

“Salah satunya dengan BUMDes, yang nantinya diharapkan bisa mengangkat produktivitas masyarakat desa dan membuka lapangan kerja baru,” ujar dia.

Ia lantas mencontohkan beberapa daerah yang berhasil meningkatkan produktivitas masyarakat perdesaan melalui BUMDes. “Contohnya di salah satu di Bogor yang berhasil memanfaatkan BUMDes untuk meningkatkan produktifitas ekonomi perdesaan dengan  memproduksi ikan lele, gurame, dan beberapa kebutuhan pokok lainnya”.

BUMDes, lanjutnya, sebagai salah satu wadah penguatan ekonomi perdesaan diharapkan tidak hanya bertumpu pada modal material akan tetapi juga modal sosial. Sehingga Gerakan Civil Society yang berbau ekonomi kedepan bisa menekan arus urbanisasi.

Sebagai informasi, pada 2014 Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat arus perpindahan penduduk dari desa ke kota mencapai 1,061.745 juta jiwa. Jumlah tersebut mengalami penurunan sekitar 55 ribu orang dibandingkan pada tahun 2013, yang mencapai 1.006.745 orang.

Sedangkan untuk 2015 diperkirakan ada sekitar 60 juta hingga 70 juta penduduk akan melakukan urbanisasi ke kota.

Puncak arus balik hari raya Idul Fitri 1436 Hijriyah di Bandara Halim Perdanakusuma naik sekitar 30 persen dibanding tahun lalu dengan adanya penambahan penerbangan “extra flight”.

“Jumlah kedatangan tahun ini pada puncak arus balik diperkirakan mencapai sekitar 5.000 penumpang sedangkan tahun lalu hanya 3.500 penumpang, namun kenaikan ini normal karena Citilink menambah jadwal penerbangan,” kata petugas posko Lebaran Bandara Halim Perdanakusuma, Rangga Ranca do Jakarta, Kamis.

Dari data Angkasa Pura II, jumlah kedatangan penumpang pada puncak arus balik H+3 Lebaran mencapai 5.984 orang dengan total 44 penerbangan, sedangkan tahun lalu hanya mencapai 3.686 penumpang dengan total 26 penerbangan. Jumlah slot penerbangan di Halim seluruhnya sebanyak 32 penerbangan yang terdiri dari 26 penerbangan dari Citilink dan 6 dari Batik Air.

Facebook Comment

ARTIKEL TERPOPULER

Log In

Forgot password?

Don't have an account? Register

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.