Macau merupakan Wilayah Administratif Khusus di China yang dulunya pernah dijajah oleh Portugis lalu diserahkan sepenuhnya ke tangan China, sehingga tidak heran jika bahasa resmi di Macau ialah bahasa Portugis dan Mandarin.
Penjajahan yang pernah dilakukan oleh Portugis di Macau meninggalkan banyak pengaruh terutama perkembangan kebudayaan perekonomiannya, Portugis melihat kebiasaan dari bangsa di daerah seputaran Tiongkok ialah berjudi, berjudi yang merupakan kebiasaan masuk kedalam budaya rakyat pada saat itu.
Hal ini menjadi dasar Portugis untuk mengembangkan kebiasaan berjudi rakyat di Macau lalu membangun banyak sistem perekonomian mulai dari tahun 1847 dari perjudian yang telah disahkan sesuai peraturan perundang-undangan dan hukum.
Sejak tahun 2002 pemerintah Macau mengembangkan perjudian sebagai investasi terbesar dan yang terutama bagi daerahnya. Mulai dari membangun kerjasama dengan lisensi-lisensi perjudian besar di dunia seperti Wynn Resorts, Las Vegas Sands, Galaxy Entertainment Group, dan yang lainnya. Hanya dalam waktu semalam, Macau berkembang pesat menjadi pusat perjudian Asia dan dunia.
Banyak bentuk perjudian yang dilakukan di Macau, antara lain yaitu permainan meja, taruhan pacuan kuda, taruhan pacuan anjing greyhound, dan masih banyak lagi. Macau merupakan kota perjudian terbesar dengan 29 fasilitas perjudian, 3.565 meja permainan, 8.562 permainan judi, mesin slot dan mesin video poker.
Yang paling populer ialah Kasino (permainan meja) dan ada dua (2) distrik utama untuk permainan kasino yaitu kota Macau dan Cetai Strip yang merupakan pusatnya dengan tempat permainan kasino yang paling diminati yaitu Venetian Casino Resort Macau, lalu ada beberapa tempat kasino di Taipa dan distrik lainnya dengan jenis kasino yang berbeda pula.
Seiring dengan beragamnya permainan judi yang ada di daerah Macau ini, pemerintah menyediakan banyak sekali fasilitas-fasilitas yang mendukung dan memperkuat perkembangan perjudian di Macau.
Macau menyelesaikan pembangunan bandara internasional pada tahun 1955 yang menyediakan layanan udara langsung ke banyak kota besar dan negara-negara di Asia seperti Manila, Singapura, Bangkok, dan yang lainnya.
Selain itu, banyak juga hotel-hotel dan tempat penginapan yang tersedia dengan harga yang murah, makanan dan minuman yang beragam, sehingga semua fasilitas itu memudahkan berbagai kalangan dari berbagai macam negara untuk mengadukan keahlian berjudinya, jadi tidak heran Macau adalah tempat berkumpulnya para penjudi kelas dunia.
Macau merupakan daerah yang sangat kaya di China, perekonomiannya yang berkembang jauh lebih kuat dihasilkan dari perjudian dan industri pariwisatanya yang menjadi sejalan karena sebagian besar wisatawan datang ke Macau untuk perjudian, terutama turis-turis dari Asia.
Sehingga dapat dikatakan bahwa Macau dikenal sebagai “Las Vegas Asia” walaupun jumlah kasino dan hotelnya jauh lebih sedikit namun Macau mampu menarik banyak penjudi-penjudi besar dan kelas kakap di dunia, yang merupakan sebab mengapa Macau walau lebih kecil dalam hal ukuran dari Las Vegas namun memiliki pemasukan yang jauh lebih besar dibandingkan kota judi dunia tersebut.
Selain karena hal itu, Las Vegas yang lebih jauh letaknya dari Asia membuat para penjudi di Asia lebih tertarik untuk mendatangi Macau yang lebih mudah untuk dijangkau, dan juga secara karakteristik terdapat perbedaan Kasino di Macau dengan beberapa Kasino yang ada di Barat, dan hal ini merupakan salah satu daya tarik yang mengundang oranh-orang untuk mengunjunginya.
Karena perkembangan perkenomian tersebut menjadikan Macau sebagai salah satu negara yang GDP per kapita Macau lebih tinggi rata-rata dibandingkan negara yang lainnya, yang membuat Macau menjadi salah satu daerah terkaya di duna.
Hampir dari setengah GDP Macau bersumber dari pendapatan perjudian, sekitar 42 triliun perbulannya yang dapat dihasilkan dan itu masih angka normalnya, angka ini sama dengan sekitar 45 miliar US dolar per tahun, tujuh (7) kali lebih tinggi dari Las Vegas. Angka tersebut bisa berubah menurun atau menaik namun kemungkinan untuk menurun jauh lebih sedikit dibandingkan menaik setiap tahunnya.
Selain pendapatan GDP yang besar, mayoritas penduduk disana juga mendedikasikan dirinya untuk bekerja di kasino dan juga sektor-sektor pariwisata.
Angka kelahiran yang rendah dan juga tingkat harapan hidup yang tinggi membuat rakyat di Macau jauh dari angka kemiskinan dan juga pengangguran, pemerintah di Macau mampu mengatur segala aspek tatanan sosial dengan baik sehingga perekonomian Macau yang awalnya hanya berpenghasilan dari pertanian.
Kini penghasilan terbesar dari perjudian yang legal dan menorehkan prestasi Macau di tingkat dunia khususnya di Asia menjadi salah satu daerah terkaya dengan pendapatan GDP per kapita yang tinggi dan juga kehidupan rakyatnya yang jauh dari kemiskinan menjadi sebuah panutan bagi pemerintah negara-negara yang lain untuk bersaing dengan mengembangan kemampuannya masing-masing.