Senin, November 11, 2024

Makna Visual Iklan dan Berbagai Macam Reaksinya

Zulfikar Salihamidzic
Zulfikar Salihamidzic
Kamu tidak perlu terlihat baik dimata manusia namun kamu harus baik dimata tuhan.
- Advertisement -

Dalam menggunakan media baik media cetak maupun media digital kita tidak asing dengan yang namanya iklan. Bahkan di sekeliling kita pun iklan banyak bertebaran dengan berbagai macam ide mulai dari yang elegan, kemudian ada yang unik, bahkan yang aneh-aneh pun ada.

Iklan merupakan pesan dari berbagai macam promosi benda, barang jadi, dan jasa yang disampaikan melalui media dengan menggunakan ide agar dapat mempengaruhi masyarakat sebagai target audiencenya.

Iklan dikemas dalam bentuk berbagai macam mulai dari gambar visual, tulisan, hingga video. Iklan sendiri terbagi ke dalam dua macam media, yaitu media cetak yang artinya segala bentuk periklanan yang menawarkan berbagai produknya dengan cara dicetak seperti koran, majalah, poster, baliho dan masih banyak lagi. Sedangkan media digital merupakan bentuk iklan yang dirancang dan ditampilkan menggunakan media elektronik seperti di televisi, radio, handphone yang ada di media sosial.

Iklan dapat dikatakan efektif jika iklan tersebut telah berhasil. Dengan kata lain berhasil dalam menyampaikan pesan sebagaimana dikehendaki oleh pengiklan dan konsumen meresponnya. Karakteristik yang terpenting adalah ketika iklan tersebut mempunyai tujuan.

Tujuannya untuk menimbulkan efek dan dapat mempengaruhi orang yang membaca atau melihat pesan iklan tersebut yang pada akhirnya terjadi pembelian. Pesan iklan yang efektif akan memenuhi keinginan pengiklan dan audiensi sasaran akan memberikan respon sebagaimana yang diinginkan oleh pengiklan. Dampak yang diharapkan itu biasanya secara formal disebut tujuan, yaitu pernyataan tujuan atau hasil yang dapat diukur sebagaimana yang diharapkan oleh pengiklan. Iklan sukses apabila mencapai tujuannya.

Setiap iklan memiliki makna yang berbeda-beda. Untuk mendapatkan maknanya kita perlu mengetahui bentuk komunikasi visual yang ada dalam suatu iklan tersebut. Dengan menggunakan semiotika Rolan Barthes kita memerlukan analisis dengan sangat sederhana  berdasarkan bahasa dan tanda sebagai wujud visualnya. Dengan dua cara tersebut kita dapat memahami pesan dan makna yang ingin disampaikan dari suatu iklan.

Dalam memahami pesan dan makna pada sebuah visual iklan menurut Rolan Barthes ada tiga pemaknaan. Ketiga pemaknaan itu merupakan kunci dari analisisnya dalam pemaknaan sebuah iklan dan ketiganya adalah Denotasi, Konotasi, dan Mitos. Yang dimaksud dari makna Denotasi yaitu makna sebenarnya atau makna yang diyakini akal sehat orang banyak. Konotasi adalah makna dibalik denotasi atau makna dari berbagai tanda yang ada di visualisasi tersebut. Sedangkan mitos merupakan ideologi pesan dari iklan tersebut.

Iklan juga dapat berfungsi sebagai media komunikasi perusahaan atau produsen kepada konsumen. Konsumen dalam konteks ini dapat dibagi menjadi dua, yang pertama konsumen personal (pembeli rumahan) dan yang kedua konsumen perusahaan atau person dari perusahaan (pembeli bisnis). Maka dari itu pembuatan iklan ini harus bisa menarik perhatian lebih kedua konsumen ini, bahkan sampai pada perubahan sikap konsumen pada produk dengan informasi yang ditawarkan oleh perusahaan produsen.

 

Berikut adalah sebuah analisis visual iklan Teh Botol Sosro  menggunakan semiotika Roland Barthes.

- Advertisement -

Denotasi

Denotasi secara umum dapat diartikan sebagai makna harfiah atau makna yang sebenarnya. Dalam iklan produk Teh Botol Sosro memvisualisasikan warna merah pada kemasan produk yang memiliki arti warna air teh yang khas diolah oleh perusahaan Teh Botol Sosro tersebut.

Terdapat slogan yang tidak asing di telinga kita yaitu “Apapun Makanannya Minumnya Teh Botol Sosro” yang artinya semua makanan akan cocok apabila ditemani dengan Teh Botol Sosro.

Konotasi

Konotasi merupakan tingkat  pertandaan yang menjelaskan hubungan penanda dan petanda yang di dalamnya beroperasi makna yang tidak langsung dan tidak pasti. Kalau konotasi sudah menguasai masyarakat, akan menjadi mitos.

Pada iklan Teh Botol Sosro diatas divisualisasikan sebagai warna merah yang melambangkan warna khas teh yang kental ditambah dengan ada genangan air yang akan memberikan sensasi kesegaran setelah meminum produk dari perusahaan ini. Dan tulisan slogan dengan ukuran font yang besar mempertegas identitas pada produk ini dan agar dapat tertanam dalam benak para pecinta teh.

Mitos 

Mitos merupakan suatu sistem komunikasi atau sesuatu pesan. Mitos berada pada penandaan tingkat kedua dalam menghasilkan makna konotasi yang kemudian berkembang menjadi denotasi, pada perubahan menjadi denotasi ini, disebut dengan mitos.

Jika dalam iklan Teh Botol Sosro ini memiliki makna mitos  Mengimplementasikan kesejukan yang ditujukan kepada masyarakat agar dapat berpikir jernih dan rasional kembali setelah meminumnya. Dan slogannya mempresentasikan sebagai produk minuman teh yang paling tepat untuk dikonsumsi karena dibuat dengan kualitas terbaik dibandingkan dengan minuman teh lainnya.

Kemudian membahas reaksi masyarakat ketika melihat sebuah iklan. Ada berbagai macam reaksi masyarakat ketika melihat sebuah iklan. Ada sebagian masyarakat yang menganggap iklan adalah proses penting dalam keputusan pembelian. Jadi ketika melihat iklan seseorang langsung akan membeli karena pesan dari iklan tersebut berhasil mempengaruhi seseorang untuk membelinya.

Ada juga yang menganggap iklan sebagai hal yang sepele jadi seseorang membeli barang karena memang kebutuhannya bukan berdasarkan iklan yang dia lihat. Kemudian ada juga reaksi ketika sedang asyik membaca, bermain game, menonton di handphone atau di televisi kemudian ada jeda untuk iklan lewat. Rasa dalam diri ini ingin mengupgrade elektronik kita ke versi yang lebih baik sehingga menjadi tidak ada iklan.

Pada saat lagi menonton, bisa dipastikan iklan muncul terus menerus. Dan momen lucu tapi menjengkelkan adalah ketika apa yang sedang kita tonton itu sedang berada di fase yang paling seru kemudian muncul iklan. Karena memotong bagian yang paling ditunggu-tunggu. Misal saja sedang menonton film horror di televisi lalu ketika musik sudah menegangkan dan part itu bakal muncul hantunya.

Kita sudah memposisikan diri kita dalam film tersebut jantung pun sudah berdebar-debar sangat kuat kemudian dipotong oleh iklan sebut saja iklannya adalah situs elektronik komersial yaitu Shopee yang mengeluarkan kemudahan bagi pelanggannya dalam bertransaksi yaitu dengan sistem COD (Cash On Delivery) dan iklan tersebut di bintangi oleh Mas Tukul Arwana. Lantas perasaan kita menjadi kesal tapi lucu lantaran sudah mendalami film nya tiba-tiba muncul iklan pelawak sambil nyanyi dan joget.

Zulfikar Salihamidzic
Zulfikar Salihamidzic
Kamu tidak perlu terlihat baik dimata manusia namun kamu harus baik dimata tuhan.
Facebook Comment
- Advertisement -

Log In

Forgot password?

Don't have an account? Register

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.