![Presiden Joko Widodo berdoa pada peringatan Nuzulul Quran di Istana Negara, Jakarta, Jumat (3/7). Dalam sambutannya Presiden berharap agar Al Quran mampu menjadikan Indonesia berdiri tegak, bekerja keras, bermartabat dan bersaudara dengan sesama manusia. ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma](https://geotimes.co.id/wp-content/uploads/2015/07/antarafoto-nuzulul-quran-presiden-istana-negara-030715-ym-1-e1435939464390.jpg)
Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo serta Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Ibu Mufidah Jusuf Kalla menghadiri Peringatan turunnya Alqur’an atau Nuzulul Quran 1436 Hijriah Tingkat Nasional di Istana Negara Jakarta, Jumat malam.
Acara dimulai jam 20.00 WIB dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, disusul dengan pembacaan ayat suci Al Quran oleh Asrina, Qoriah terbaik pada Majelis Tilawah dan Menghafal Al Quran tingkat Antarbangsa tahun ini di Kualalumpur. Sementara saritilawah dibacakan oleh Dermawan Ismail.
Selain para menteri dan pejabat negara tampak hadir sejumlah tamu undangan termasuk duta besar negara sahabat dan tamu undangan lainnya.
Uraian hikmah Nuzulul Quran dengan tema “Al Quran sebagai petunjuk dalam kehidupan Berbangsa dan Bernegara” disampaikan oleh Dosen Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah yang juga pengasuh Ahsin Sakho Muhammad.
Selain Presiden Joko Widodo, Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin memberikan sambutan. Acara diakhiri dengan doa bersama dipimpin oleh pimpinan Majelis Rasululloh SAW Pusat Nabiel Fuad Musawa. (Antara)