Kepolisian Republik Indonesia menyebutkan jumlah korban tewas dalam berbagai kecelakaan lalu lintas yang terjadi di seluruh Indonesia sejak Minggu atau H+2 Lebaran mencapai 440 orang.
“Jumlah korban meninggal dunia selama Ops Ketupat hingga H+2 Lebaran mencapai 440 orang,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Agus Rianto di Jakarta, Senin.
Pihaknya mencatat sejak Kamis, 9 Juli atau H-7 hingga Jumat atau H+2 Lebaran telah terjadi sebanyak 2.148 kasus kecelakaan yang mengakibatkan 440 korban meninggal dunia, 766 orang luka berat dan 2.774 orang luka ringan.
Sementara ia merinci pada H+2 Lebaran, terjadi sebanyak 197 kasus kecelakaan yang menyebabkan 48 korban tewas, 68 orang mengalami luka berat dan 285 orang mengalami luka ringan.
Menurut dia, jumlah kasus kecelakaan, korban luka berat dan luka ringan pada H+2 tersebut menurun dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.
“Jumlah kecelakaan pada H+2 turun 15 persen dibanding tahun lalu, demikian juga korban luka berat turun 30 persen dan luka ringan turun 11 persen dibanding tahun sebelumnya,” ujarnya.
Dalam menjamin keamanan dan kelancaran dalam mudik dan Lebaran, ada 82.538 anggota Polri dikerahkan selama 16 hari, sejak 10 hingga 25 Juli. (Antara)