
Bank Pembangunan Baru BRICS (NDB), Selasa hari ini diresmikan di Shanghai dengan upacara pembukaan kantor pusat itu dipimpin Presiden NDB Kundapur Vaman Kamath, Menteri Keuangan Tiongkok Lou Jiwei dan Wali Kota Shanghai Yang Xiong.
“BRICS adalah kelompok terdiri atas lima negara (Brazil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan) dengan tujuan sama, dan kami harus bekerja sama lebih dekat lagi,” kata Kamath dalam sambutannya.
“Peresmian NDB akan secara serius mempengaruhi ekonomi dunia dan membantu memulihkannya,” kata Lou Jiwei. Kesepakatan untuk mendirikan bank itu dicapai pada 15 Juli 2014 di Fortaleza, Brazil.
Bank itu akan memiliki modal awal sebesar US$50 miliar, namun nantinya modal akan meningkat menjadi US$100 miliar. Bank itu telah dibentuk untuk membiayai proyek-proyek infrastruktur dan proyek-proyek untuk pembangunan berkelanjutan BRICS dan negara-negara berkembang lainnya.
Presiden pertama bank itu merupakan wakil dari India. Seorang wakil dari Brazil akan menjadi ketua dewan direksi, dan Menteri Keuangan Rusia Anton Siluanov akan menjadi ketua dewan gubernur. (Antara/OANANews)