Senin, Desember 9, 2024

5 Provinsi Penghasil Padi Tertinggi

- Advertisement -
Petani membersihkan padi hasil panennya dengan cara tradisional di Persawahan Samata Gowa, Sulawesi Selatan, Rabu (8/4). Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), terjadinya panen raya yang menyebabkan penurunan harga beras di tingkat konsumen sedikit mengganjal laju inflasi yang terdongkrak oleh kenaikan harga BBM.ANTARAFOTO/Yusran Uccang
Ilustrasi petani membersihkan padi hasil panennya dengan cara tradisional di Persawahan Samata Gowa, Sulawesi Selatan, Rabu (8/4). Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), terjadinya panen raya yang menyebabkan penurunan harga beras di tingkat konsumen sedikit mengganjal laju inflasi yang terdongkrak oleh kenaikan harga BBM/ANTARAFOTO/Yusran Uccang

Badan Pusat Statistik mencatat ada lima provinsi yang mengalami peningkatan produksi padi tahun 2015. Kelima provinsi tersebut adalah Lampung, Jawa Barat, Sumatera Selatan, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

BPS memprediksi angka produksi padi 2015 akan meningkat 6,64% atau setara 75,55 juta ton dibanding 2014. Menurut BPS angka ini merupakan angka tertinggi selama 10 tahun terakhir.

Suryamin, Kepala Badan Pusat Statistik mengatakan kenaikan 6,64 % merupakan angka tertinggi selama 10 tahun terakhir. Produksi padi gabah kering giling 2014 sebanyak 70,85 juta ton atau turun 0,43 juta ton dibanding 2013.

BPS berharap Upaya Khusus yang dilakukan Kementerian Pertanian konsisten meningkatkan produksi pangan. Upaya khusus itu, berupa pemberian benih, dan pupuk serta alat mesin pertanian kepada petani.

Suryamin menjelaskan, lahan pertanian diperkirakan akan bertambah 512.057 hektare menjadi 14,3 juta hektare dari 13,7 juta hektare pada 2014 turut andil dalam meningkatkan produksi padi. Akibatnya, terjadi kenaikan produktivitas padi sebesar 2,16 kwintal per hektare atau setara 4,36 %. “Lima dari 17 provinsi mengalami peningkatan,” katanya.

Peningkatan produksi padi meningkat menjadi 541 ribu ton pada Januari-Juni 2015. Produksi padi di Jawa Barat tercatat sebanyak 373 ribu ton. Selanjutnya Sumatera Selatan 434 ribu ton. Jawa Tengah 954 ribu ton, terakhir Jawa Timur 381 ton.

Selain padi, produksi jagung juga diperkirakan meningkat 1,66 juta ton setara 8,72% di angka 20,67 juta ton. Sedangkan kedelai, produksi tahun ini diperkirakan sebanyak 998.870 ton biji kering, atau meningkat sebanyak 43.870 ton setara 4,59 % dibandingkan 2014.

BPS berharap, prediksi Badan Meteorologi,  Klimatologi dan Geofisika terhadap datangnya el nino tidak berdampak pada pertanian.[*]

Facebook Comment
- Advertisement -

Log In

Forgot password?

Don't have an account? Register

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.