Senin, Juli 8, 2024

Trend “Feeling Beautiful In Hijab” Muslimah Perkotaan

Zahra Kamila
Zahra Kamila
a student who is fighting for his degree and dreams

Hijab sudah menjadi atribut wajib yang tidak asing lagi bagi seorang muslimah, pada zaman jahiliyah hijab hanya dikenakan oleh wanita terhormat untuk membedakannya dengan seorang budak. Kemudian setelah Islam datang, eksistensi hijab pun berubah, dari yang hanya untuk wanita terhormat beralih kepada seluruh wanita, sebagai bentuk keadilan dan perlindungan bagi mereka.

Di dalam Islam berhijab adalah bentuk perlindungan dan kasih sayang Allah SWT kepada seorang wanita, agar ia terlindungi dari pandangan lelaki yang bukan mahramnya, seperti yang telah termaktub dalam firman Allah SWT, QS An-Nur : 31:

وَقُلْ لِّلْمُؤْمِنٰتِ يَغْضُضْنَ مِنْ اَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوْجَهُنَّ وَلَا يُبْدِيْنَ زِيْنَتَهُنَّ اِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلٰى جُيُوْبِهِنَّۖ وَلَا يُبْدِيْنَ زِيْنَتَهُنَّ اِلَّا لِبُعُوْلَتِهِنَّ اَوْ اٰبَاۤىِٕهِنَّ اَوْ اٰبَاۤءِ بُعُوْلَتِهِنَّ اَوْ اَبْنَاۤىِٕهِنَّ اَوْ اَبْنَاۤءِ بُعُوْلَتِهِنَّ اَوْ اِخْوَانِهِنَّ اَوْ بَنِيْٓ اِخْوَانِهِنَّ اَوْ بَنِيْٓ اَخَوٰتِهِنَّ اَوْ نِسَاۤىِٕهِنَّ اَوْ مَا مَلَكَتْ اَيْمَانُهُنَّ اَوِ التّٰبِعِيْنَ غَيْرِ اُولِى الْاِرْبَةِ مِنَ الرِّجَالِ اَوِ الطِّفْلِ الَّذِيْنَ لَمْ يَظْهَرُوْا عَلٰى عَوْرٰتِ النِّسَاۤءِۖ وَلَا يَضْرِبْنَ بِاَرْجُلِهِنَّ لِيُعْلَمَ مَا يُخْفِيْنَ مِنْ زِيْنَتِهِنَّۗ وَتُوْبُوْٓا اِلَى اللّٰهِ جَمِيْعًا اَيُّهَ الْمُؤْمِنُوْنَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ ۝٣١

““Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya, dan janganlah Menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putra-putra suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak- budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, Hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.” (QS An-Nur : 31)

Seiring berkembangnya zaman, cara berpakaian seorang muslimah pun semakin berkembang, dengan adanya kemajuan teknologi informasi tentu sangat memudahkan para muslimah untuk mengeksplor dunia luar. Media digital yang mudah di akses mempengaruhi gaya hidup muslimah masa kini, terutama muslimah yang hidupnya di daerah perkotaan, mereka memiliki jangkauan lebih mudah dan beragam untuk mencoba hal baru.

Eksistensi hijab juga semakin berkembang, semakin banyak model hijab terbaru yang muncul, sehingga memudahkan mereka untuk memilih model hijab yang mereka sukai. Saat ini, ramai sekali diperbincangkan mengenai trend yang sliweran di platform tiktok maupun instagram. Banyak sekali muslimah yang menunjukkan foto terbaiknya saat menggunakan hijab, mereka dibuat semakin percaya diri dengan hijab yang dikenakannya.

Trend yang dikenal dengan “Feeling Beautiful In Hijab” ini cukup viral dan kerap kali lewat di beranda, banyak muslimah yang ikut serta dalam trend ini, tak jarang dari mereka juga saling memuji satu sama lain, sehingga membuat mereka semakin merasa cantik dengan hijabnya. Jika berbicara dari segi positif dan negatifnya, maka trend ini tentu sangat berdampak positif bagi para wanita, karena ketika mereka memilih untuk mengikuti trend ini, maka disitu terlihat letak rasa bangga mereka akan hijabnya, dengan mengikuti trend tersebut juga akan membuat mereka semakin percaya diri hingga mengurangi rasa insecure dalam dirinya, sebab mereka akan merasa bahwa semua wanita itu cantik.

Namun, jika trend tersebut ditinjau dari segi negatifnya, maka kemungkinan banyaknya lelaki yang melihatnya dari sudut pandang yang negatif juga akan meningkat. Oleh karenanya, perlu adanya filterisasi kelayakan foto yang akan di posting tersebut, sekiranya foto tersebut tidak memperlihatkan aurat seorang wanita seperti rambut, leher dan lainnya.

Meski begitu, tak bisa dipungkiri bahwa trend ini berdampak baik pada diri seorang muslimah, karena ketika mereka bangga dengan dirinya saat menggunakan hijab, maka secara tidak langsung mereka juga telah mensyukuri rahmat dan kasih sayang Allah kepada hambanya, serta mengimani aturan dalam agama Islam dengan penuh cinta.

Di era modern saat ini, sudah sepantasnya sebagai seorang muslimah menjunjung tinggi agama Islam dengan cara yang menarik, karena pada masa ini kemajuan teknologi sangat erat hubungannya dengan kehidupan, begitu juga dengan keagamaan, semuanya saling berkaitan dan tidak bisa lepas satu sama lain. Kemajuan teknologi dapat memberi dampak yang baik jika digunakan dengan cara yang baik pula.

Trend feeling beautiful in hijab ini termasuk salah satu cara seorang muslimah membranding Islam dengan hijab dan dapat menjadi bentuk dorongan bagi muslimah yang lain untuk memakai hijab dimanapun mereka berada, dengan begitu dapat dikatakan bahwa adanya media sosial ini, bisa menjadi wadah bagi para muslimah untuk terus mensyiarkan agama Islam dengan cara yang lebih inovatif dan menarik untuk dinikmati seluruh kalangan masyarakat.

Zahra Kamila
Zahra Kamila
a student who is fighting for his degree and dreams
Facebook Comment

ARTIKEL TERPOPULER

Log In

Forgot password?

Don't have an account? Register

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.

Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.