Banyak kalangan orang mengatakan bahwa orang yang cerdas ialah orang yang ahli atau pandai di bidang akademik saja dan yang menjadi tolak ukurnya dengan IQ. Sebenarnya kecerdasan itu tidak hanya sebatas dinyatakan dengan ahli di satu bidang saja, karena setiap manusia di dunia ini cerdas. Yang menjadi pembeda nya hanya pada bidang-bidang nya masing-masing. Seperti yang di katakan Howard Gardner bahwa terdapat delapan kecerdasan ganda pada manusia:
- Kecerdasan Musik
Orang yang memiliki kecerdasan musik tentunya akan terlihat sangat peka terhadap kemampuan musiknya yang mana mempunyai karakteristik terletak dibelahan otak sebelah kanan.
Musik akan mempunyai peran yang sangat penting bagi nya, walaupun terkadang kecerdasan musik ini masih belum menonjol untuk dikatakan keterampilan intelektual seperti matematika, tetapi kecerdasan musik ini sudah masuk ke dalam pernyataan empiris yang sudah banyak disetujui oleh beberapa para ahli.
- Kecerdasan Kinestetik
Pengendalian gerakan badan terletak pada bagian fisik motorik. Orang yang memiliki kecerdasan Jasmani ini, tentunya akan lebih suka menggerakkan badannya seperti melompat, berlari, berjalan, dsb yang menggerakan otot-otot halus dan kasarnya. Kecerdasan Jasmani memiliki karakteristik yang terletak dibelahan otak sebelah kiri. Seperti yang dikatakan oleh (Gallwey, 1976) Kebenaran adalah bahwa setiap orang yang menghuni badan manusia mempunyai kreasi yang luar biasa.
- Kecerdasa Logis
Logis Matematik menjadi prinsip dasar untuk tes IQ. Bentuk kecerdasan ini telah banyak diselidiki oleh ahli psikologi tradisional, dan merupakan tipe model asli dari kecerdasan mentah atau bakat menyelesaikan masalah yang bertujuan memotong lintas bidang pemikiran. Orang yang memiliki kecerdasan Logis Matematik tentunya dikatakan orang berbakat, dan cepat dalam menyelesaikan masalah.
- Kecerdasan Linguistik
Kecerdasan linguistik bersifat universal. Sebenarnya kecerdasan linguistik dan kecerdasan logis matematika memiliki keterkaitan, Karena untuk menghasilkan kalimat yang benar secara tata bahasa seseorang harus memikirkan terlebih dahulu apa yang mau ia katakan mungkin seseorang dapat memahami kata-kata dan kalimat cukup baik, tetapi mengalami kesulitan untuk menyusun kata-kata menjadi kalimat kecuali dalam bentuk yang paling sederhana. Pada waktu yang sama, proses pemikiran lain mungkin sama sekali tidak terpengaruh.
- Kecerdasan Visual Spasial
Orang yang memiliki kecerdasan visual spasial tentunya bisa menyelesaikan masalah ruang yang ditunjukkan dalam visualisasi benda yang ia lihat dari sudut berbeda. Mereka yang memiliki kecerdasan visual cenderung menyukai dan lebih peka terhadap warna, arah, dan ruang secara akurat.
- Kecerdasan Antarpribadi
Kecerdasan intrapersonal dibangun atas kemampuan inti untuk memenuhi perbedaan secara khusus perbedaan besar dalam suasana hati, temperamen motivasi, dan kehendak. Keterampilan ini muncul dalam bentuk sebagai pemimpin keagamaan atau politik, guru, ahli terapi, dan orang tua.
- Kecerdasan Intrapribadi
Kecerdasan intrapribadi atau pengetahuan aspek-aspek internal dari seseorang yang rentan pada emosinya sendiri dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi diskriminasi di antara emosi-emosi ini dan pada akhirnya memberi label pada emosi itu dan menggunakannya sebagai cara untuk memahami dan menjadi pedoman tingkah laku sendiri.
Seseorang yang memiliki kecerdasan intra pribadi yang baik mempunyai model hidup yang efektif dari dirinya sendiri. Karena kecerdasan ini bersifat paling pribadi sehingga diperlukan bukti dari kecerdasan bahasa, musik, atau beberapa bentuk ekspresi kecerdasan lain nya. Kecerdasan antar pribadi memungkinkan seseorang memahami dan bekerja dengan orang lain memungkinkan seseorang memahami dan bekerja dengan diri sendiri. Dalam arti diri sendiri yaitu seseorang yang berjumpa dengan gabungan komponen antar dan intra pribadi.
- Kecerdasan Naturalis
Orang yang memiliki kecerdasan naturalis cenderung akan menyukai alam dan melakukan kegiatan di outdoor. Ketertarikannya pada alam akan membuat nya merasa penasaran dan tertantang untuk mengetahui dan menjelajahi dunia alam. Pada kecerdasan ini tentunya berbeda pada kecerdasan-kecerdasan lainnya karena kecerdasan ini bersifat universal dan fleksibel.
Referensi
Multiple Intelligences (Kecerdasan Majemuk) Howard Gardner, INTERAKSA.
